
Sebagian orang menyangka bahwa permasalah Rokok hanyalah monopoli suatu kelompok untuk menyinggung kelompok lain. Padahal HUKUM ROKOK dengan mudah dipahami bagi orang-orang yang mau berpikir dan mencintai kesehatan tubuhnya. Maka ijinkanlah kami susun artikel "Rokok Antara Bahaya dan Agama". Agar kaum muslimin sadar bahwa rokok berbahaya bagi dunia dan Akhirat kita.
- Kandungan Rokok
Secara keseluruhan rokok
adalah campuran senyawa kompleks yang dihasilkan oleh
pembakaran tembakau dan adiktif. Terlepas dari stimulan nikotin
biasa, asap rokok juga mengandung tar yang terdiri dari lebih
dari 4000 bahan kimia termasuk sekitar 60 bahan kimia
karsinogenik yang berbahaya. Hampir semua jenis zat tersebut
mematikan. Zat-zat inilah yang menyebabkan penyakit paru-paru,
jantung, emphysema dan penyakit berbahaya lainnya.
Beberapa zat kandungan
rokok lainnya dikenal mempunyai efek yang merugikan tulang
dan kulit. Anda mungkin terkejut untuk menemukan nama beberapa
bahan kimia dalam asap rokok. Beberapa di antaranya adalah
sebagai berikut:
1. Sianida adalah senyawa
kimia yang mengandung kelompok cyano.
2. Benzene juga dikenal sebagai bensol merupakan senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan cairan tidak berwarna.
3. Cadmium sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif yang ditemukan baterai.
4. Metanol (alkohol kayu) adalah alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.
5. Asetilena (bahan bakar yang digunakan dalam obor las) merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
6. Amonia ditemukan di mana-mana di lingkungan tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
7. Formaldehida cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
8. Hidrogen sianida adalah racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
9. Arsenik adalah bahan yang terdapat dalam racun tikus.
2. Benzene juga dikenal sebagai bensol merupakan senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan cairan tidak berwarna.
3. Cadmium sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif yang ditemukan baterai.
4. Metanol (alkohol kayu) adalah alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.
5. Asetilena (bahan bakar yang digunakan dalam obor las) merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
6. Amonia ditemukan di mana-mana di lingkungan tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
7. Formaldehida cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
8. Hidrogen sianida adalah racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
9. Arsenik adalah bahan yang terdapat dalam racun tikus.
Sedangkan asap yang
dihasilkan rokok mengandung tar. Tar itu sendiri mengandung
banyak bahan beracun ke dalam tubuh. Ini adalah substansi,
tebal lengket, dan ketika menghirup itu melekat pada
rambut-rambut kecil di paru-paru. Organ ini melindungi
paru-paru dari kotoran dan infeksi, tapi ketika tertutup tar
organ ini tidak dapat melakukan fungsinya. Tar juga
melapisi dinding sistem respirasi secara keseluruhan,
mempersempit tabung yang transportasi udara (yang bronchioles)
dan mengurangi elastisitas paru-paru. Yang pada akhirnya
menyebabkan kanker paru-paru dan penyakit pernafasan
kronis.
Selain itu asap ini juga
mengandung karbon monoksida. Karbon monoksida adalah bahan
kimia beracun ditemukan dalam asap buangan mobil. Hal inilah
yang kemudian bisa menurunkan jumlah oksigen dalam darah dan
menghalangi semua kinerja organ pensuply oksigen di dalam
tubuh. Karena tubuh kurang oksigen membuat jantung mengalami
penebalan dan bekerja lebih keras memompa darah. Inilah
penyebab utama seorang perokok bisa mengalami serangan jantung
secara mendadak.- Remajapun Jadi Korban
Bahaya merokok bagi Remaja diantaranya dapat meningkatkan resiko kanker
paru-paru dan penyakit jantung di usia yang masih muda. Selain
itu kesehatan kulit tiga kali lipat lebih beresiko terdapat
keriput di sekitar mata dan mulut. Kulit akan menua sebelum
waktunya atau biasa disebut penuaan dini.
Dari segi reproduksi, merokok di usia
dini bisa menyebabkan impotensi dan mengurangi jumlah sperma
pada pria dan mengurangi tingkat kesuburan pada
wanita.
Jangan menganggap merokok bisa membantu
menghilangkan stress saat ujian. Bukti medis menunjukkan bahwa
merokok tidak menenangkan. Ini hanya efek sementara nikotin
yang memberikan rasa tenang sesaat. Setelah itu jika sudah
selesai merokok stress akan kembali lagi.
Tetapi jika kamu sudah merokok, carilah waktu untuk berhenti secepatnya dari kebiasaan buruk itu. Ingat semua efek buruk dari rokok karena bahaya merokok bagi pelajar jauh lebih fatal.
Tetapi jika kamu sudah merokok, carilah waktu untuk berhenti secepatnya dari kebiasaan buruk itu. Ingat semua efek buruk dari rokok karena bahaya merokok bagi pelajar jauh lebih fatal.
Mulai belajar hidup sehat dan teratur.
Setahap demi setahap hilangkan kebiasaan buruk yang bisa
menimbulkan bahaya kesehatan yang kronis. Siapa bilang hidup
sehat itu sulit? Hidup tanpa rokok berarti hidup tanpa
racun.
(http://bahayamerokok.net/bahaya-merokok-bagi-pelajar.html)- HUKUM MEROKOK MENURUT SYARIAT
Oleh
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin
Pertanyaan
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ditanya : Apa hukum merokok menurut syari’at, berikut dalil-dalil yang mengharamkannya?
Jawaban
Merokok haram hukumnya berdasarkan makna yang terindikasi dari zhahir ayat Al-Qur’an dan As-Sunnah serta i’tibar (logika) yang benar.
Dalil dari Al-Qur’an adalah firmanNya.
“Artinya : Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan” [Al-Baqarah : 195]
Maknanya, janganlah kamu melakukan sebab yang menjadi kebinasaanmu.
Wajhud dilalah (aspek pendalilan) dari ayat tersebut adalah bahwa merokok termasuk perbuatan mencampakkan diri sendiri ke dalam kebinasaan.
Sedangkan dalil dari As-Sunnah adalah hadits yang berasal dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam secara shahih bahwa beliau melarang menyia-nyiakan harta. Makna menyia-nyiakan harta adalah mengalokasikannya kepada hal yang tidak bermanfaat. Sebagaimana dimaklumi, bahwa mengalokasikan harta dengan membeli rokok adalah termasuk pengalokasiannya kepada hal yang tidak bermanfaat bahkan pengalokasian kepada hal yang di dalamnya terdapat kemudharatan.
Dalil dari As-Sunnah yang lainnya, sebagaimana hadits-hadits dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berbunyi.
“Artinya : Tidak boleh (menimbulkan) bahaya dan juga tidak oleh membahayakan (orang lain)” [Hadits Riwayat Ibnu Majah, kitab Al-Ahkam 2340]
Jadi, menimbulkan bahaya (dharar) adalah ditiadakan (tidak berlaku) dalam syari’at, baik bahayanya terhadap badan, akal ataupun harta. Sebagaimana dimaklumi pula, bahwa merokok adalah berbahaya terhadap badan dan harta.
Adapun dalil dari i’tibar (logika) yang benar, yang menunjukkan keharaman merokok adalah karena (dengan perbuatannya itu) si perokok mencampakkan dirinya sendiri ke dalam hal yang menimbulkan hal yang berbahaya, rasa cemas dan keletihan jiwa. Orang yang berakal tentunya tidak rela hal itu terjadi terhadap dirinya sendiri. Alangkah tragisnya kondisi dan demikian sesak dada si perokok, bila dirinya tidak menghisapnya. Alangkah berat dirinya berpuasa dan melakukan ibadah-ibadah lainnya karena hal itu meghalangi dirinya dari merokok. Bahkan, alangkah berat dirinya berinteraksi dengan orang-orang yang shalih karena tidak mungkin mereka membiarkan rokok mengepul di hadapan mereka. Karenanya, anda akan melihat dirinya demikian tidak karuan bila duduk-duduk bersama mereka dan berinteraksi dengan mereka.
Semua i’tibar tersebut menunjukkan bahwa merokok adalah diharamkan hukumnya. Karena itu, nasehat saya buat saudaraku kaum muslimin yang didera oleh kebiasaan menghisapnya agar memohon pertolongan kepada Allah dan mengikat tekad untuk meninggalakannya sebab di dalam tekad yang tulus disertai dengan memohon pertolongan kepada Allah serta megharap pahalaNya dan menghindari siksaanNya, semua itu adalah amat membantu di dalam upaya meninggalkannya tersebut.
Jika ada orang yang berkilah, “Sesungguhnya kami tidak menemukan nash, baik di dalam Kitabullah ataupun Sunnah RasulNya perihal haramnya merokok itu sendiri”.
Jawaban atas statemen ini, bahwa nash-nash Kitabullah dan As-Sunnah terdiri dari dua jenis.
[1]. Satu jenis yang dalil-dalilnya bersifat umum seperti Adh-Dhawabith (ketentuan-ketentuan) dan kaidah-kaidah di mana mencakup rincian-rincian yang banyak sekali hingga Hari Kiamat.
[2]. Satu jenis lagi yang dalil-dalilnya memang diarahkan kepada sesuatu itu sendiri secara langsung.
Sebagai contoh untuk jenis pertama adalah ayat Al-Qur’an dan dua buah hadits yang telah kami singgung di atas yang menujukkan secara umum keharaman merokok sekalipun tidak secara langsung diarahkan kepadanya.
Sedangkan untuk contoh jenis kedua adalah firmanNya.
“Artinya : Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah” [Al-Maidah : 3]
Dan firmanNya.
“Artinya : Hai orang-orang yang beriman, sesunguhnya (meminum) khamr, berjudi (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syetan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu” [Al-Ma’idah : 90]
Jadi, baik nash-nash tersebut termasuk ke dalam jenis pertama atau jenis kedua, maka ia bersifat keniscayaan (keharusan) bagi semua hamba Allah karena dari sisi pendalilan mengindikasikan hal itu.
[Program Nur Alad Darb, dari Fatwa Syaikh Ibn Utsaimin]
(http://almanhaj.or.id/content/263/slash/0)
Cara Berhenti Merokok
Tahapan pertama
dan terpenting adalah niat yang besar serta sungguh-sungguh
ingin berhenti merokok. Tanpa niat yang besar mustahil
seseorang bisa berhenti merokok.
Banyak mengaku diri perokok berat dan mengakui bahwa tekad mereka sangat besar untuk berhenti merokok. Namun ketika mereka keluar dan berkumpul kembali dengan teman-temannya yang merokok, keinginan itu muncul kembali. Inilah kenapa niat dan tekad itu yang paling penting ketika Anda ingin benar-benar berhenti merokok.
Banyak mengaku diri perokok berat dan mengakui bahwa tekad mereka sangat besar untuk berhenti merokok. Namun ketika mereka keluar dan berkumpul kembali dengan teman-temannya yang merokok, keinginan itu muncul kembali. Inilah kenapa niat dan tekad itu yang paling penting ketika Anda ingin benar-benar berhenti merokok.
Langkah
berikutnya, temukan cara berhenti merokok yang mudah menurut
Anda. Karena setiap individu pasti memiliki pemikiran yang
berbeda. Misalnya saja dengan mengisi kegiatan yang lebih
sehat, seperti olah raga atau berkebun. Atau mungkin mendalami
hobi Anda untuk mengalihkan perhatian terhadap keinginan
merokok.
Kurangi jumlah
rokok yang Anda konsumsi sedikit demi sedikit dan bertahap.
Jangan memaksakan diri untuk berhenti merokok semalam, karena
keesokan harinya keinginan merokok bisa jauh lebih besar. Hal
ini dapat menyebabkan Anda stress, merasa depresi hingga mudah
marah. Namun apabila Anda rutin dan disiplin lama-kelamaan akan
terbiasa.
Anda
Informasikan teman-teman dan keluarga tentang keputusan Anda
untuk berhenti merokok. Mengapa? Karena seseorang yang memiliki
keinginan kuat untuk berhenti merokok perlu dukungan dari
orang-orang yang ada di sekitarnya. Mereka bisa membantu
mengawasi dan mengingatkan apabila Anda mulai tidak
disiplin.
Cari makanan
atau benda yang dapat menggantikan mengidam rokok. Anda harus
kreatif untuk menggantikan rokok dengan benda lain yang dapat
menghilangkan dan mengobati kerinduan Anda tentang sugesti
untuk merokok. Misalnya saja dengan mengonsumsi permen karet
atau menggunakan rokok elektrik. Ini bisa menjadi alternatif
ketika keinginan merokok sudah tidak tertahankan.
Intinya cara
berhenti merokok yang paling efektif besumber pada diri Anda
sendiri. Sekuat apa keinginan dan niat itu ada di dalam diri
Anda. Jika ingin hasil yang positif, usaha juga harus positif
dan tetap disiplin. Mulailah hidup sehat dengan berhenti
merokok hari ini!
(http://bahayamerokok.net/cara-berhenti-merokok.html)Artikel : Blog Remaja Muslim
Berlangganan Postingan dari Blog Remaja Muslim melalui email..
EmoticonEmoticon